Peningkatan Kemampuan Menghapal Al-Qur’an dengan Permainan Congklak: Studi Pada SD-IT Nurussalam Pekanbaru

Authors

Keywords:

Juz Amma, Congklak, Kartu Acak

Abstract

Penggunaan permainan "Congklak Pintar Kartu Acak" (Copi Kara) bertujuan untuk meningkatkan minat siswa SDIT Nurussalam dalam menghafal Juz Amma, sekaligus memperkenalkan cara baru memanfaatkan permainan tradisional congklak sebagai alat bantu pembelajaran. Dengan menjadikan congklak sebagai media belajar, proses menghafal menjadi lebih mudah dan menyenangkan bagi anak-anak, serta membantu mereka memahami makna yang terkandung dalam Juz Amma. Metode pelaksanaannya melibatkan pembelajaran tajwid Al-Qur’an dengan bacaan yang benar dan fasih, yang kemudian dipadukan dengan permainan Copi Kara untuk memperkuat hafalan siswa. Permainan ini dapat dimainkan secara berkelompok, memungkinkan para siswa untuk mempraktikkan hafalan mereka dengan cara yang interaktif dan kolaboratif. Melalui inovasi ini, diharapkan minat siswa dalam menghafal Juz Amma akan meningkat, dan permainan Copi Kara dapat menjadi sarana efektif untuk mengintegrasikan warisan budaya dengan proses belajar yang kreatif.

References

Akhmar, I. A., Lestari, H., & Ismail, Z. (2021). Metode efektif menghafal Al-Qur’an bagi siswa madrasah ibtidaiyah. El-Mujtama: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(1), 1-20.

Al-Kandahlawi, M. M. Z. (2006). Himpunan Fadhilah Amal. Yogyakarta: Ash-Shaff.

Ash-Shabuny, M. A. (1987). Pengantar Study Al-qur’an (At-Tibyan). Terjemahan oleh Muhammad Chaddari Umar, dkk. Bandung: AL-Ma’arif.

Ash-Shiddiqi, M. H. (1989). Sejarah dan Pengantar Ilmu Tafsir Al-Qur’an. Semarang: Toha Putra.

Ayu, M. R., SH, L. M., Alexander, P. D. H., SH, M., & LL M Wina Puspitasari, S. H. (2022). Hukum sumber daya genetik, pengetahuan tradisional dan ekspresi budaya tradisional di Indonesia. Penerbit Alumni.

Beasiswa-id,net. (2020). Beasiswa Hafidz Qur’an. Diakses melalui http://beasiswa-id.net/beasiswa-hafidz-al-quran/

Dove, M. R. (1985). Peranan kebudayaan tradisional Indonesia dalam modernisasi.

Meygamandhayanti, J. A., & Saepudin, A. (2022). Implementasi Metode Talaqqi melalui Pembelajaran Hybrid pada Mata Pelajaran Tahfidz Al-Qur’an. Jurnal riset pendidikan agama islam, 73-80.

Mulyani, N. (2016). Super asyik permainan tradisional anak Indonesia. Diva Press.

Norhan, L., & Sanjaya, L. (2016). Aplikasi Pembelajaran Menyusun Ayat Sebagai Metode Menghafal Al-Qur'an (Juz 30). Jurnal Online Informatika, 1(2), 87-91.

Nu.or,id. (2010). Jumlah Penghafal Al-Qur’an Indonesia Terbanyak di Dunia. Diakses melalui https://www.nu.or.id/warta/jumlah-penghafal-al-qur039an-indonesia-terbanyak-di-dunia-Wg0XS

Ri, D. A. (2012). A1-Qur’an dan Terjemahnya. PT. Mizan.

Rohmah, U. (2021). STRATEGI PENGEMBANGAN PROGRAM TAHFIDZ DALAM MENINGKATKAN DAYA SAING DI MADRASAH DINIYAH (Studi Kasus di Madrasah Diniyah Al-BAzariyyah Tempursari Wungu Madiun). Excelencia: Journal of Islamic Education & Management, 1(01), 187-198.

Sumarsono, R. N. (2022). Permainan Tradisional Nusantara. uwais inspirasi indonesia.

Sumpena, M., Tamam, A. M., & Rahman, I. K. (2021). Metode Efektif Menghafal Al-Qur'an Bagi Pegawai. Tawazun: Jurnal Pendidikan Islam, 14(1), 56-72.

Zen, H. M., & Umam, H. C. (1988). Tata cara/problematika menghafal al-Qur-an dan petunjuk-petunjuknya. Penerbit Pustaka Al-Husna.

Downloads

Published

2024-06-30

How to Cite

Hasyim, H., Aira, A., Zuhdi, Z., & Harahap, R. (2024). Peningkatan Kemampuan Menghapal Al-Qur’an dengan Permainan Congklak: Studi Pada SD-IT Nurussalam Pekanbaru. Community Insight: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(1), 37–43. Retrieved from https://icess.uin-suska.ac.id/index.php/cijpm/article/view/106